Cara Menyimpan Belt Konveyor PU dan PVC

Menyimpan belt konveyor PU (polyurethane) dan PVC dengan benar adalah langkah paling mudah untuk memperpanjang umur pakai, menjaga kualitas sambungan (splice), dan mencegah masalah saat pemasangan. Panduan ini ditujukan untuk aplikasi light-duty di pabrik manufaktur dan pengemasan di Indonesia.

Ruangan Penyimpanan: Bersih, Kering, Sejuk, Gelap

• Simpan di ruangan bersih, kering, berventilasi baik, dan terhindar dari sinar matahari langsung/UV.
• Jaga suhu sekitar 10–30 °C (toleransi jangka pendek 5–35 °C) dan kelembapan relatif ±50–65% RH.
• Jauhkan dari sumber panas (oven, pipa uap), area pengelasan, motor/switchgear (ozon/UV), serta bahan kimia/solven.
• Alasan: UV/ozon mempercepat penuaan polimer; panas/kelembapan tinggi menyebabkan deformasi, delaminasi, dan gangguan tracking.

Kemasan & Penempatan

• Biarkan belt dalam kemasan asli/cover buram sampai waktu persiapan pemasangan.
• Simpan gulungan di atas pallet/rak (bukan di lantai beton); pasang chock/ganjal agar tidak menggelinding.
• Jika terpaksa di luar ruangan (tidak disarankan), elevasi di rak/pallet dan tutup terpal anti-UV (beri ventilasi agar tidak lembap).

Posisi & Penumpukan

• Untuk belt PU/PVC, simpan gulungan secara horizontal di atas alas yang menopang seluruh lebar.
• Gulungan sempit boleh ditumpuk dengan separator agar beban merata dan tidak meninggalkan bekas.
• Jangan meletakkan beban berat di atas gulungan; hindari kontak tepi belt dengan benda tajam.
• Untuk penyimpanan lama, putar posisi gulungan secara berkala agar tidak terjadi flat spot/wave set di sisi bawah.

Musuh Utama: UV, Ozon, Minyak/Solven, dan Bahan Kimia

• UV & Ozon: jauhkan dari area welding dan peralatan listrik bertegangan tinggi.
• Minyak/Solven: tumpahan dapat menyebabkan pembengkakan/pelembutan cover dan melemahkan splice, terutama pada belt food-grade.
• Bahan kimia agresif: simpan terpisah dari deterjen, thinner, asam/basa kuat.

Suhu & Kelembapan — Rekomendasi Praktis

• Suhu ideal: 10–30 °C; toleransi singkat: 5–35 °C
• Kelembapan relatif: ±50–65% RH, hindari kondensasi.
• Jika belt datang dari area yang sangat panas/dingin, aklimatisasi minimal 24 jam di area pemasangan sebelum proses splicing dan tensioning.

Handling & Lifting

• Angkat melalui inti (core) gulungan dengan batang/shaft dan sling/spreader beam.
• Jangan menusuk gulungan dengan garpu forklift atau menjepit langsung kain/cover.
• Pakai pelindung tepi (edge protector) saat pengikatan; sisakan zona aman di sekitar gulungan untuk mencegah tertabrak pallet lain.

Catatan Khusus PU vs PVC

• PU: tahan abrasi/iris, sering untuk food-grade. Sensitif panas berlebih dan solven agresif—utamakan kondisi kering, bersih, tanpa UV/ozon.
• PVC: serbaguna, ekonomis untuk logistik/packaging. Tetap hindari panas, UV, dan solven; simpan sejuk-kering dalam kemasan asli.

Ringkasan Do & Don’t

• Do: simpan 10–30 °C, kering; kemasan asli; di pallet/rak; rotasi gulungan; angkat via core; jauh dari UV/ozon/kimia.
• Don’t: jangan di lantai beton; jangan kena matahari; jangan ditindih beban; jangan pakai garpu forklift langsung ke belt; jangan dekat sumber panas.

Belt PU dan PVC akan bertahan baik jika disimpan dengan benar—namun bisa bermasalah jika tidak. Sedikit disiplin dalam menjaga lingkungan, kemasan, dan cara penanganan sudah cukup untuk mencegah sebagian besar masalah pelacakan, sambungan (splice), dan kebersihan di kemudian hari. Jika Anda ragu mengenai jenis material tertentu (seperti PU antistatik, tahan api, atau tahan hidrolisis), ikuti lembar data teknis dari produsen untuk batas suhu dan kelembapan yang tepat.

Butuh bantuan? Connect Automation dapat membantu mengevaluasi kondisi area penyimpanan Anda (suhu, kelembapan, dan alur penanganan), menyiapkan sistem rak penyimpanan berlabel, serta menyediakan belt PU/PVC yang sesuai dengan jenis sambungan dan ketegangan yang tepat untuk aplikasi Anda.